Sunday, November 15, 2020

sudahkah kamu bersyukur hari ini??



Bismillah..

Jika ditanya apa yang anda syukuri hari ini! maka kita akan menemukan ratusan bahkan ribuan jawaban yang berbeda tapi satu hal yang sama kita bersyukur karena masih diberikan umur yang panjang dari sang kuasa.

Lantas apa yang aku syukuri hari ini???

Aku bersyukur karena terbangun dipagi hari aku masih bisa melihat karunia Allah swt

Aku bersyukur karena aku masih diberi amanah untuk bekerja, walau terkadang harus pulang ketika matahari terbenam, tapi aku bersyukur karena masih banyak orang yang diluar sana yang mungkin kurang beruntung dan ingin berada diposisiku.

Aku bersyukur dikelilingi teman kantor yang baik dan perhatian, yang setiap hari ada saja rejeki yang ku dapatkan, walau mungkin biasa-biasa saja, tapi berkat ketulusan dan kebaikan mereka aku merasa bahagia.  Ketika aku rindu masakan rumahan, maka keesokan harinya makanan itu sudah ada dihadapanku. Ketika aku ingin makan indomie, maka akan ada sawi tersedia dari mereka, dikala otak sedikit stres karena pekerjaan,ada saja lawakan mereka yang seketika membuat aku tertawa dan seketika membuat otak ku kembali fresh. Mungkin ini hanya lah hal yang sepele bagi kalian, Tapi beda halnya dengan diriku, karena menurutku mereka tulus dan itulah mengapa aku bersyukur.

Bukan hanya lingkungan kantor, aku bersyukur diberi sahabat-sahabat yang meski tak harus bertemu, tapi ketulusan mereka bisa ku rasakan walau hanya sebuah chat. Ada mereka yang setiap hari nanya in kabar, atau hanya membahas drama korea, bahkan mungkin hanya spam, tapi justru karena itu aku bersyukur punya mereka, karena disela kesibukannya mereka masih ada waktu untuk menanyakan kabar.

Yang paling penting dari segalanya,ada keluarga yang selalu mendukung dan sebagai penyemangatku di kala aku mulai lelah.

Lantas bagaimana dengan kalian? sudahkah bersyukur untuk hari ini??????????

Tuesday, November 10, 2020

aku tak bisa melawannya

 Bismillah...

Beberapa tahun silam tepatnya tahun 2006, aku pernah berusaha untuk melawan perasaanku untuk bisa lupa dengan bayangan itu, sosok yang 6 kali dalam seminggu ku lihat, walaupun terkadang hanya punggungnya. Aku tak ingin kecewa dengan terus mengikuti perasaan ini, aku tak sanggup dengan luka yang bakalan aku hadapi jika perasaan ini terus saja ku turuti, Apalagi ketika itu bukanlah saatnya untuk memperjuangkan perasaan ,karena aku masih terlalu dini akan hal seperti itu, aku harus menata masa depan dengan terus belajar. akh mungkin ini hanya cinta monyet yang harus ku lawan.

Tapi ternyata aku salah, prinsipku runtuh, aku tak berhasil untuk melawannya, Namun sebaliknya aku terus terbawa arus untuk  menyukainya, walaupun dia sudah tak ada dan kemungkinan untuk kembali bertemu hanya 10 %,Tapi nyatanya aku masih saja terus mengharapkannya, dan berharap kelak kami akan bertemu diwaktu yang tepat. Disaat kami sudah sama-sama siap.

Ternyata 10% itu pada akhir menjadi 100%, karena beberapa tahun kemudian aku kembali bertemu dengannya, dan sekali lagi aku benar-benar tak membantu melawan perasaan yang sudah bergejok lama didalam hati ku, perasaan itu semakin dalam saja.

Bukan sekali saja, bahkan pada tahun 2019 aku kembali menyukai seseorang dan sekali lagi sekuat apapun aku berusaha untuk melawan perasaan itu tetap saja aku tak mampu.